3 Tips Akurat Sebelum Anda Mencari Pinjaman di Bank



Kau membutuhkan uang untuk kebutuhan renovasi rumah atau untuk membeli motor untuk kebutuhan bisnis pribadimu? Untuk mencapainya, banyak orang menabung bertahun-tahun lamanya mengumpulkan sejumlah besar uang. Temanmu memberi tahu, mengapa tidak mencari pinjaman bank?

Salah satu pinjaman yang dianjurkan temanmu merupakan Kredit Tanpa Agunan (KTA). Temanmu menyebutkan banyak hal tentang KTA dan persyaratannya, sehingga kau yakin untuk mengambil pinjaman hal yang demikian.

Melainkan, sudahkah kau mengukur apakah kamu benar-benar siap untuk mengambil pinjaman dari bank? Bagaimana sistem mengetahuinya? Yuk simak apa saja yang sepatutnya kamu pertimbangkan sebelum kamu mencari pinjaman bank!

Pendapatan dan PENGELUARAN dalam sebulan
Jumlah gaji kamu sebulan sudah memenuhi prasyarat minimum dari bank untuk mengambil KTA, dan kau merasa telah siap untuk mencari pinjaman. Eits, tunggu dulu. Sudahkah kamu menghitung berapa jumlah pengeluaranmu untuk membayar angsuran hutang lainnya, seperti angsuran kendaraan beroda empat, cicilan perhiasan, kreditan alat elektronik dan tipe hutang lainnya? Ingat, jumlah maksimal pengeluaran untuk membayar hutang sebulan tidak boleh lebih dari 30 persen.

Misalkan gaji kamu dalam sebulan merupakan Rp12 juta dan akan mengambil KTA untuk renovasi rumah dengan cicilan Rp1,8 juta per bulan selama 3 tahun. Dalam sebulan, kamu biasanya menghabiskan Rp7 juta untuk keperluan rutin dan investasi, dan Rp1,5 juta untuk membayar kreditan barang elektronik selama setahun ke depan. Berarti, rata-rata kamu mempunyai uang sisa setiap bulannya Rp3,5 juta untuk ditempatkan di tabungan. Dikala kamu jadi mengambil KTA, karenanya cuma tinggal Rp1,7 juta setelah pembayaran angsuran.

Apakah keputusanmu untuk mengambil KTA telah tepat? Ada dua hal yang perlu kau cek. Pertama, apakah utangmu telah melebihi batas 30 persen. Jikalau dihitung, jika kamu jadi mengambil KTA, karenanya total hutang per bulan-mu menjadi Rp3,3 juta atau 28 persen dari pendapatanmu sebulan. Karenanya kamu belum melalui batas optimal utangmu.

Kedua, apakah kamu bisa menempuh tujuan keuangan yang lain dengan sisa uang Rp1,7 juta di tabungan setiap bulannya, seperti bertamasya bersama teman dan keluarga? Jikalau jawabannya ya, selamat kau aman untuk mengambil KTA!

Gimana kalau terbukti kau gagal memenuhi kriteria di atas? Sebaiknya jangan mengurangi keperluan rutin seperti makan, dan keperluan keluarga karena bisa berimbas buruk terhadap kesehatanmu dan relasi keluarga, Cobalah untuk bersabar hingga beberapa kreditan hutangmu atau lunas, atau mungkin kamu berminat untuk mendapatkan uang tambahan dari kerja sampingan?

Apakah kamu telah tenar dengan istilah berikut : Bunga pinjaman fixed/variable rate, annual fee, tarif di muka, hingga metode menghitung cicilan utang? Bila belum, cobalah tanyakan pada sahabat atau cari isu di dunia online sebelum kamu mempertimbangkan mengambil pinjaman dan menandatangani kontraknya.

Kenapa sih kamu perlu paham segala istilah di atas? Supaya kau bisa memahami seluruh penawaran yang diberi tahu oleh pihak bank dan dengan mudah memutuskan tawaran terbaik pantas kebutuhanmu. Tanyakanlah dengan detail terhadap pihak bank bila berita produknya kurang jelas, sehingga di kemudian hari tidak ada kesalahpahaman antara kau dengan bank.

Ketahuilah bank mana yang memberikan penawaran terbaik pantas kebutuhanmu
Hindari menerima pinjaman yang ditawarkan secara acak walaupun kau membutuhkannya, sebelum kau belum mengerjakan komparasi. Bisa jadi ada banyak bank lain yang menawarkan suku bunga lebih rendah, atau biaya administrasi lebih murah, atau bentang waktu pinjaman lebih panjang serta tidak mengharuskanmu menjadi nasabah di bank tersebut secara khusus dulu.

Tak ada waktu untuk datang ke tiap bank dan mencari isu perbandingan? Gak usah cemas, kini ada banyak sekali layanan jasa yang dapat membantumu untuk mengenal syarat, biaya administrasi dan penghitungan kreditan. Kau cuma memerlukan satu gadget, dan dunia online – dan kau dapat menerima informasi di mana pun dan kapan bahkan.


Baca Artikel Terkait Tentang Kredit

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *